Rabu, 31 Oktober 2012

Internasional Management Sumberdaya Manusia

Haiii teman-teman, ini adalah untuk kesekian kalinya saya membuat blog, dan kali ini saya khusus menulis untuk mengulas mengenai internasional manajemen sumberdaya manusia. Semoga berkenan dihati teman - teman sekalian.. hhahahhaha..
Disini saya akan menjelaskan tentang dasar-dasar yang ada dalam internasional menajemen sumberdaya manusia..
Sebenarnya, internasional manajemen sumberdaya manusia tidak berbeda jauh dengan manajemen sumberdaya manusia, hanya saja internasional sumberdaya manusia memiliki rules atau aturan aturan yang lebih banyak, sehingga terlihat menjadi sedikit rumit.. Namun bagi teman teman yang mau membuka peluang usaha yang lebih maju, haruslah mempelajari mengenai internasional manajemen sumberdaya manusia ini.. hehehhe..
Dalam internasional sumberdaya manusia terdapat 6 komponen, yaitu :
-Rekrutmen
-Seleksi
-Pelatihan dan Pengembangan
-Penilaian Kinerja
-Kompensasi
-Hubungan Tenaga Kerja



Nah didalam internasional manajemen sumberdaya, yang paling penting kunci nya adalah kita harus mempelajari budaya yang ada. karena seperti yang kita tahu, disetiap negara pastinya memiliki budaya yang berbeda beda. Jangankan disetiap negara, di negara kita tercinta Indonesia raya saja memiliki berbagai bentuk budaya yang berbeda, apalagi kalau kita melihatnya disisi setiap negara..
Disini saya memiliki dua pendapat, yaitu yang pertama kita sebagai pemilik perusahaan dengan mitra kerja, dan kita sebagai pemilik perusahaan internasional yang berhadapan dengan para karyawan kita..
Pertama dalam hubungan mitra kerja, tentunya kita harus mempelajari mengenai budaya yang ada pada mitra kerja kita,, jangan sampai kita berbuat salah atau membuat sakit hati mitra kerja kita karena hal tersebut dapat berakibat fatal untuk pihak perusahaan kita., jadi sebelum berhadapan dengan mitra kerja kita, kita harus tau budaya-budaya apa aja sih yang ada pada mitra kerja kita, dan kita sebaik mungkin harus menyesuaikannya, untuk menarik hati mitra kerja kita..
Yang kedua hubungan antara pemilik perusahaan dengan para karyawan.. Nah, sebagai perusahaan internasional, tentunya kita akan memiliki karyawan yang berasal bermacam - macam negara. Apabila hubungan dengan mitra kerja kita perlu menyesuaikan, pada kasus kali ini kita tidak perlu menyesuaikan dengan budaya karyawan, karena akan sangat ribet apabila kita harus menyesuaikan dengan budaya karyawan yang berbeda-beda. Disini kita harus membuat satu patokan peraturan yang nantinya akan diikuti para karyawan, dalam membuka lowongan kerjanya pun, peraturan tersebut harus dicantumkan, agar karyawan yang masuk di perusahaan kita dapat menyesuaikan dengan budaya yang ada diperusahaan.
ooh iaa,, di blog saya sebelumnya juga ada contoh kasus yang berhubungan dengan ekspatriat,, mungkin dapat menunjang blog saya satu ini, karena dapat masuk dalam konteks IHRM.. hehhehe
Demikian yang dapat saya tulis kali ini,, mohon maaf kalau ada salah"nya, karena kita juga sama-sama belajar,, hehehhe... Terima kasih, semoga berkenan dihati saudara.. :D